"Sebutir Pasir"
SIR EDMUND HILLARY, sang penakluk pertama puncak Mount Everest di Himalaya, pernah ditanya oleh wartawan apa yang paling ditakuti oleh dirinya selama menjelajah alam. la mengaku tidak takut pada binatang buas, jurang yang curam, bongkahan es raksasa, atau pun bahkan padang pasir yang luas dan gersang sekalipun.
"Lalu apa, Sir?" Dan ia pun menjawab, "Sebutir pasir yang terselip di sela-sela jari kaki." Wartawan pun heran, namun Sir Edmund melanjutkan kata-katanya, "Jika sebutir pasir masuk di sela-sela jari kaki, maka seringkali Advertisement menjadi awal malapetaka." "la bisa masuk ke kulit kaki atau menyusup melalui kuku. Lama-lama ajri kaki terkena infeksi, dan membusuk. Tanpa disadari, kaki pun tidak bisa digerakkan. Nah, itulah malapetaka bagi penjelajah, karena ia harus ditandu."
Terkadang banyak hal besar tidak kita takuti dan kita lebih suka mengabaikan hal-hal yang terlihat sepele namun justru dapat membuat kefatalan dalam hidup kita.
Source : http://www.checkouthungerok.org/
"Lalu apa, Sir?" Dan ia pun menjawab, "Sebutir pasir yang terselip di sela-sela jari kaki." Wartawan pun heran, namun Sir Edmund melanjutkan kata-katanya, "Jika sebutir pasir masuk di sela-sela jari kaki, maka seringkali Advertisement menjadi awal malapetaka." "la bisa masuk ke kulit kaki atau menyusup melalui kuku. Lama-lama ajri kaki terkena infeksi, dan membusuk. Tanpa disadari, kaki pun tidak bisa digerakkan. Nah, itulah malapetaka bagi penjelajah, karena ia harus ditandu."
Terkadang banyak hal besar tidak kita takuti dan kita lebih suka mengabaikan hal-hal yang terlihat sepele namun justru dapat membuat kefatalan dalam hidup kita.
Source : http://www.checkouthungerok.org/
Komentar